Komunikasi Praktis

Blog tentang komunikasi media jurnalistik, menulis, public speaking, pembawa acara mc, siaran radio, presentasi, humas pr, public relations, blogging, podcast

  • HOME
  • Jurnalistik
  • Media
  • Humas
  • Speaking
  • Blogging
    • Templates
    • Tips SEO
    • AdSense
    • Posting
  • Komunikasi
  • About
  • Kontak
  • Sitemap
  • Disclaimer
  • Iklan
Home Situs Berita Mengintip Pendapatan Media Online (Situs Berita)

Mengintip Pendapatan Media Online (Situs Berita)

Romeltea Komunikasi Praktis Romeltea
April 7, 2015
Romeltea Follow @romel_tea
Romeltea

Baca Juga

 Pendapatan Media Online (Situs Berita)
Sama seperti para blogger,  sumber utama pendapatan media online (situs berita) adalah iklan Google (Adsense).

BISNIS media sangat tergantung pada iklan sebagai sumber pendapatan, terutama media online, situs berita, atau portal berita (news portal).

Media cetak masih ada pendapatan dari penjualan (oplah), selain iklan. Namun, media online "sepenuhnya" bergantung pada iklan.

Tahun 2013, kue iklan media digital Indonesia mencapai Rp1,5 triliun. Namun, 70 persen di antaranya masuk ke media digital asing seperti Google, Yahoo, Twitter, dan Facebook. (Sumber).

Akibatnya, ,edia online Indonesia hanya mengharapkan cipratan dari iklan dari Google dalam bentuk Google Adsense (GA).

Google membayar media online yang memasang iklan dari mereka dengan sistem per klik. Jika tidak ada pembaca yang mengklik iklan, maka tetap saja perusahaan media tidak mendapatkan pendapatan dari iklan yang dipasang di situs mereka.

Begitu juga jika sebuah situs online hanya dikunjungi di bawah 5.000 pengunjung, dipastikan pendapatannya tidak sampai US$5 per hari. Itu sebabnya, beberapa media online harus mencari pendapatan alternatif jika tidak ingin kolaps.

EMPAT SUMBER
Sebenarnya sumber pendapatan atau penghasilan (income) media online setidaknya ada empat:
  1. Iklan
  2. Sindikasi
  3. Pelanggan Berbayar
  4. Penjualan Konten. 
Namun, jika kita perhatina, tampaknya hanya detik.com yang banyak iklan selain Iklan Google (Adsense).

Sindikasi tampaknya tidak berjalan. Sindikasi yaitu penjualan konten ke media lain (koran, radio, televisi, portal lain) serta perusahaan/lembaga yang membutuhkan. Media lain, juga situs berita lain, kini mendapatkan berita dengan "gratis", tinggal copy paste, edit sedikit, dan sebutkan sumber.

Pelanggan Berbayar juga tidak berjalan. Mungkin baru "koran online" (digilat newspaper) yang berjalan dan tampaknya juga tidak maksimal.

Penjualan Konten, misalnya via SMS, juga tampaknya tidak berjalan.

Dengan demikian, saat ini sumber utama media online sama dengan para blogger, yaitu dari Google Adsense. Google menjadi "rajanya" penghasil dolar saat ini. Dikutip detikINET kutip dari Reuters (2/2/2015), sepanjang kuartal keempat 2014 lalu Google mencatatkan pendapatan US$14,5 miliar. Naik 17% pertumbuhannya dibandingkan periode sama 2013 lalu yang sebesar US$12,4 miliar. Wow 'kan?

KUNCI SUKSES
Kunci sukses meraih penghasilan besar adalah traffic atau jumlah pengunjung. Kunci banyak pengunjung adalah popularitas situs. Kunci popularitas adalah Konten Berkualitas, update, fresh, dan variatif. What do you think? (http://www.komunikasipraktis.com).*

Thanks for reading Mengintip Pendapatan Media Online (Situs Berita) | Tags: Bisnis Online Blogging Google Adsense Media Online Situs Berita

Next Article
« Prev Post
Previous Article
Next Post »

Related Posts

Your Comments

5 komentar on Mengintip Pendapatan Media Online (Situs Berita)

  1. UnknownAugust 29, 2015

    Benar sekali bro...
    tapi selain google adsent sekarang ada juga kiosked dan ambient dll sebagainya....

    ReplyDelete
    Replies
      Reply
  2. UnknownJanuary 05, 2016

    Bener sekali itu gan

    ReplyDelete
    Replies
      Reply
  3. Laku-CinemaMarch 08, 2017

    bener sekali .. tapi sealain adsense ada revenuehits sekarang .. juga memamg yg namanya pengunjung situs itu yg utama ..

    ReplyDelete
    Replies
      Reply
  4. UnknownApril 08, 2017

    Bisa bantu saya buat media online gx untuk pemda/kab/kota
    Tapi saya belom punya perusahan.

    ReplyDelete
    Replies
      Reply
  5. UnknownMay 11, 2018

    @ugik kofah bisa menghubungi website kami di jakartakita.com
    atau email ke nadiajp@jakartakita.com
    kami dapat membantu anda

    terima kasih

    ReplyDelete
    Replies
      Reply
Add comment
Load more...

Subscribe to: Post Comments (Atom)

Recent Posts

Popular Posts

  • Contoh Naskah Pembukaan oleh Pembawa Acara (MC)
  • Cara Menjadi Pembawa Acara (MC) yang Baik
  • Karya Tulis Ilmiah: Pengertian, Karakteristik, dan Jenis-Jenis
  • Contoh Naskah MC (Pemandu Acara) untuk Acara Agustusan
  • Teknik Debat dan Cara Berdebat yang Baik
  • Daftar Kata Baku – Tidak Baku Bahasa Indonesia
  • Pengertian Literasi Secara Bahasa dan Istilah
  • Jurnalisme Kuning Jadi Trend Situs Berita
  • Arti dan Asal-Usul Teks Lorem Ipsum Dolor Sit Amet
  • WhatsApp Makin Menggerus Budaya Menulis

Join us on Facebook

Komunikasi Praktis

Info Bola & MotoGP

Recommended Yeuh!

Hosting Unlimited Indonesia

Categories

Bahasa Bahasa Jurnalistik Bisnis Online Blogging Desain Blog Google Adsense Humas Internet Jurnalistik Jurnalistik Online Komunikasi Media Media Online Pers Presentasi Public Speaking Radio Teknik MC Template Blog Tips SEO

About

Komunikasi Praktis adalah blog tentang keterampilan komunikasi: jurnalistik, media massa, kepenulisan, public speaking, mc, siaran radio, presentasi, humas, public relations, blogging, podcasting, dll.

Web Partners

  • Romeltea Online
  • Romeltea Media
  • Contoh Blog
  • Bandung Aktual
  • Risalah Islam

Newsletter

Berlangganan artikel terbaru dari blog ini langsung via email.

Copyright © Komunikasi Praktis. All rights reserved