Komunikasi Praktis

Blog tentang komunikasi media jurnalistik, menulis, public speaking, pembawa acara mc, siaran radio, presentasi, humas pr, public relations, blogging, podcast

  • HOME
  • Jurnalistik
  • Media
  • Humas
  • Speaking
  • Blogging
    • Templates
    • Tips SEO
    • AdSense
    • Posting
  • Komunikasi
  • About
  • Kontak
  • Sitemap
  • Disclaimer
  • Iklan
Home Teknik Wawancara Tips Reportase: Kata Kunci Pertanyaan dalam Wawancara Jurnalistik

Tips Reportase: Kata Kunci Pertanyaan dalam Wawancara Jurnalistik

CB Blogger Komunikasi Praktis CB Blogger
February 13, 2018
CB Blogger Follow @romel_tea
CB Blogger

Baca Juga

Tips Reportase: Kata Kunci Pertanyaan dalam Wawancara Jurnalistik
Tips Reportase: Kata Kunci Pertanyaan dalam Wawancara Jurnalistik.

Belakangan ini, presenter berita (news presenter) televisi, juga reporternya di lapangan, sering mengajukan pertanyaan dengan kata "seperti apa".

Misalnya: Seperti apa kondisi saat ini di loksi kejadian? Seperti apa persiapan polisi dalam Pilkada Serentak 2018? Seperti apa situasi lalu-lintas di Puncak saat ini?

Penggunaan kata atau frasa "seperti apa" jelas tidak tepat dalam wawancara jurnalistik. Bisa dikatakan, ini kesalahan mendasar.

Pasalnya, kata "seperti" dalam bahasa Indonesia artinya "mirip".

Kita simak pengertian kata "seperti" dalam KBBI:
  1. Serupa dengan; sebagai; semacam: kue itu bentuknya -- martabak; rupanya -- ini
  2. Sama halnya dengan; tidak ubahnya: wajahnya kasar -- tengkorak; -- perahu patah kemudi begitulah halku ini
  3. Sebagaimana; sesuai dengan; menurut: segala-galanya dilakukan -- perintah tuannya; kerjakan -- kataku tadi
  4. Seakan-akan; seolah-olah: -- tidak ada orang lain yang menyamai kepandaiannya
  5. Misalnya; umpamanya; sepertinya
  6. Adapun yang sebagai; akan hal: -- saya ini tidak patut duduk sejajar dengan beliau.

Dalam wawancara, menurut kaidah jurnalistik, kata kunci pernyataan adalah MENGAPA (Why).

Dalam buku Broadcast Journalism karya Asep Syamsul M. Romli (Nuansa, 2009) mengutip Pedoman Jurnalistik Radio terbitan Internews Indonesia disebutkan:

Jadikan kata tanya “mengapa” sebagai alat penggali informasi. “Mengapa” dikenal sebagai “pertanyaan ajaib”, pendek, sederhana, namun memancing jawaban panjang, rinci, dan jelas. Gunakan kata tanya itu untuk “membuka” dan “mengikat”.

Nah, jadi, sekali lagi, penggunaan "seperti apa" dalam wawancara jurnalistik tidak tepat, keliru, berdasarkan pengertian kata "seperti" menurut kamus dan berdasarkan pedoman wawancara jurnalistik yang baik dan benar.

Tips Reportase: Kata Kunci Pertanyaan Wawancara Jurnalistik

Selain kata MENGAPA, kata kunci lainnya adalah BAGAIMANA (How) untuk menggali informasi atau mendapatkan detail, penjelasan, data lengkap, dari narasumber.

Misalnya: 

  • Bagaimana kondisi saat ini di lokasi kejadian? 
  • Bagaimana persiapan polisi dalam Pilkada Serentak 2018? 
  • Bagaimana situasi lalu-lintas di Puncak saat ini?
  • Mengapa kemacetan di Puncak  selalu terjadi?
  • Mengapa polisi harus mengawal para calon?
Selain kata MENGAPA dan BAGAIMANA, kata kunci lainnya adalah APA, KAPAN, DI MANA, SIPA sebagaimana "rumus baku" penyusunan berita jurnalistik yang terangkum dalam 5W+1:

5W+1
  • Apa (What)
  • Siapa (Who)
  • Kapan (When)
  • Kenapa (Why)
  • Di Mana (Where)
  • Bagaimana (How)
Lalu, mengapa penyaji berita, presenter, news anchor (jangkar berita), dan repoter televisi kita banyak yang doyan banget menggunakan kata "seperti apa"? 

Mungkin, mereka latah, mengekor ke pewawancara sebelumnya, atau masak sih tidak belajar jurnalistik? 

Baca Juga: Hot 20 Tips Wawancara Berita untuk Wartawan. Wasalam. (www.komunikasipraktis.com).*

Thanks for reading Tips Reportase: Kata Kunci Pertanyaan dalam Wawancara Jurnalistik | Tags: Jurnalistik Jurnalistik Praktis Komunikasi Jurnalistik Teknik Wawancara

Next Article
« Prev Post
Previous Article
Next Post »

Related Posts

Your Comments

0 komentar on Tips Reportase: Kata Kunci Pertanyaan dalam Wawancara Jurnalistik

Post a Comment

Subscribe to: Post Comments (Atom)

Recent Posts

Popular Posts

  • Contoh Naskah Pembukaan oleh Pembawa Acara (MC)
  • Cara Menjadi Pembawa Acara (MC) yang Baik
  • Karya Tulis Ilmiah: Pengertian, Karakteristik, dan Jenis-Jenis
  • Contoh Naskah MC (Pemandu Acara) untuk Acara Agustusan
  • Teknik Debat dan Cara Berdebat yang Baik
  • Daftar Kata Baku – Tidak Baku Bahasa Indonesia
  • Pengertian Literasi Secara Bahasa dan Istilah
  • Jurnalisme Kuning Jadi Trend Situs Berita
  • Arti dan Asal-Usul Teks Lorem Ipsum Dolor Sit Amet
  • WhatsApp Makin Menggerus Budaya Menulis

Join us on Facebook

Komunikasi Praktis

Info Bola & MotoGP

Recommended Yeuh!

Hosting Unlimited Indonesia

Categories

Bahasa Bahasa Jurnalistik Bisnis Online Blogging Desain Blog Google Adsense Humas Internet Jurnalistik Jurnalistik Online Komunikasi Media Media Online Pers Presentasi Public Speaking Radio Teknik MC Template Blog Tips SEO

About

Komunikasi Praktis adalah blog tentang keterampilan komunikasi: jurnalistik, media massa, kepenulisan, public speaking, mc, siaran radio, presentasi, humas, public relations, blogging, podcasting, dll.

Web Partners

  • Romeltea Online
  • Romeltea Media
  • Contoh Blog
  • Bandung Aktual
  • Risalah Islam

Newsletter

Berlangganan artikel terbaru dari blog ini langsung via email.

Copyright © Komunikasi Praktis. All rights reserved